menu melayang

Selasa, 25 Juni 2024

Bakteri IPAL Jogja, Solusi Pengolahan IPAL Efektif!

Bakteri IPAL Jogja


Bakteri IPAL Jogja - Di tengah perkembangan kehidupan perkotaan yang pesat, pengelolaan limbah menjadi salah satu tantangan utama yang cukup krusial. Kota-kota besar di Indonesia, termasuk Yogyakarta, tidak luput dari permasalahan ini.

Sistem pengolahan limbah yang efektif sangatlah diperlukan untuk dapat menekan dampak negatif yang akan berefek pada kelestarian lingkungan dan juga kesehatan masyarakat kota Jogja.

Nah, salah satu inovasi terkini yang dirasa paling efektif untuk mengatasi masalah ini adalah penggunaan bakteri pada Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL). Namun, tahukah Anda apakah itu Bakteri IPAL? Untuk mengetahui pembahasan selengkapnya, silahkan simak artikel ini hingga akhir.

Permasalahan Limbah di Yogyakarta

Sebagai salah satu kota tujuan utama wisata di Indonesia, tentu Yogyakarta memiliki ribuan badan usaha yang bergerak di bidang kuliner dan perhotelan. Dengan begitu, tentu usaha-usaha tersebut dapat menghasilkan limbah dalam jumlah besar pada setiap harinya. Selain dari industri pariwisata, industri komersial hingga sampah rumah tangga juga menghasilkan limbah dalam jumlah yang cukup masif.

Berdasarkan fakta ini, tentu dapat kita perkirakan bahwa jika tidak diolah dengan baik, limba-limbah tersebut tentunya akan menumpuk, hingga pada akhirnya akan merusak lingkungan dan berdampak pada kesehatan masyarakat Indonesia.

Berdasarkan jurnal penelitian yang diterbitkan oleh Universitas Gadjah Mada, salah satu bukti nyata kerusakan lingkungan akibat sampah di Yogyakarta adalah tercemarnya Sungai Code. Penelitian tersebut menunjukkan bahwa parameter DO, BOD, COD, dan ni-trat yang ada di Sungai Code tidak memenuhi baku mutu air kelas I. Kemudian indikasi kekeruhan, fosfat, dan sulfida, hampir di seluruh lokasi tidak memenuhi baku mutu sesuai standar. Menurunnya kualitas DO, BOD, COD, nitrat, dan fosfat pada sungai tersebut ternyata disebabkan oleh limbah yang masuk ke sungai.

Oleh karena itu, diperlukan metode pengolahan yang tepat sehingga permalahan limbah di Yogyakarta dapat diatasi.

Peran Bakteri IPAL dalam Pengolahan Limbah

Pengolahan IPAL Jogja


Bakteri IPAL merupakan mikroorganisme yang digunakan dalam proses pengolahan air limbah untuk menguraikan zat organik menjadi senyawa yang lebih sederhana dan aman bagi lingkungan. Bakteri ini memainkan peran vital dalam proses ini dengan mengurai limbah menjadi komponen-komponen yang tidak berbahaya, sehingga air yang dihasilkan dapat kembali ke lingkungan tanpa menyebabkan polusi.

Dengan menggunakan bakteri pengurai pada IPAL, proses pengelohan air limbah dapat berjalan dalam kurun waktu yang lebih cepat. Pada umumnya, pengolahan air limbah dapat berjalan selama 6 bulan. Sedangkan, jika IPAL diberikan injeksi bakteri dalam jumlah yang tepat, proses pengolahan limbah dapat berjalan selama 2 hingga 3 bulan saja. Sangat efektif, bukan?

BIKATIRIA Bakteri IPAL Jogja

KATALOG BIKATIRIA


BIKATIRIA merupakan Produk Bakteri pengurai limbah cair yang efektif dalam menguraikan air limbah dalam IPAL Industri maupun IPAL tangga. Kami menyediakan berbagai macam produk yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan IPAL Anda.
Segera konsultasikan permasalahan limbah Anda dan percayakan pengolahan limbah Anda pada BIKATIRIA!

Blog Post

Related Post

Back to Top

Menu

Cari Artikel